Belajar Mikrotik - Tentang Pengertian Mikrotik

Belajar Mikrotik - Di Postingan ini Membahas sedikit tentang Mikrotik. Mulai dari Pengertian Mikrotik , Dasar Mikrotik, Level Mikrotik, dan hal-hal lain yang berhubungan Tentang Mikrotik.

Sekilas Tentang Mikrotik
Apa itu Mikrotik ? Itu nama orang kah ? Nama Jalankah ? Nama makanankah ? Istilah Gaulkah ? atau apa ? gunanya untuk apa ? di pake dimana ? dan seterusnya .....

Untuk kita yang sangat-sangat baru mulai belajar jaringan, pasti akan mendengar yang Namanya "Mikrotik" dan akan muncul begitu banyak pertanyaan yang melintas di kepala kita seperti pertanyaan-pertanyaan di atas

Mikrotik adalah Sebenarnya adalah Nama Sebuah Perusahaan Yang bergerak di bidang Networking, yang berkantor di Latvia Mikrotik sendiri Lahir pada Tahun 1995 dengan tujuan mengembangkan Router dan ISP (Internet Service Provider).

Sebagai perusahaan dibidang Jaringan , Mikrotik telah menghasilkan Banyak produk-produk yang kini telah di pakai di seluruh dunia sejalan dengan logonya "Routing The World" beberapa produknya yang paling sering kita temui adalah Mikrotik RouterOS dan Mikrotik RouterBoard .

RouterOS adalah sebuah Sistem Operasi yang di tanamkan/Diinstall di Sebuah Komputer yang menjadikan komputer tersebut berfungsi menjadi sebuah Router. Sedangkan RouterBoard, adalah sebuah Rangkaian Papan PCB yang telah dibuat sedemikian mungkin menjadi sebuah Mini Komputer yang sama sama berfungsi menjadi sebuah Router.

RouterOS dan RouterBoard pada Hakikatnya sama saja, Hanya Saja RouterOS berbentuk Software sendangkan RouterBoard berbentuk Hardware Siap pakai. Mikrotik memberikan 6 tipe Lisensi untuk semua Produk-produknya termasuk RouterOS dan RouterBoard
Untuk Level Lisensi Mikrotik bisa anda lihat pada list dibawah ini.

1. Level 0 (gratis); tidak membutuhkan lisensi untuk menggunakannya dan penggunaan fitur hanya dibatasi selama 24 jam setelah instalasi dilakukan.
2. Level 1 (demo); pada level ini kamu dapat menggunakannya sbg fungsi routing standar saja dengan 1 pengaturan serta tidak memiliki limitasi waktu untuk menggunakannya.
3. Level 3; sudah mencakup level 1 ditambah dengan kemampuan untuk menajemen segala perangkat keras yang berbasiskan Kartu Jaringan atau Ethernet dan pengelolan perangkat wireless tipe klien.
4. Level 4; sudah mencakup level 1 dan 3 ditambah dengan kemampuan untuk mengelola perangkat wireless tipe akses poin.
5. Level 5; mencakup level 1, 3 dan 4 ditambah dengan kemampuan mengelola jumlah pengguna hotspot yang lebih banyak.
6. Level 6; mencakup semua level dan tidak memiliki limitasi apapun.

Untuk RouterBoard, Mikrotik menyediakan banyak Type sesuai dengan kebutuhan penggunanya, mulai dari Router Kecil Minimalis yang umum kita jumpai seperti RB750 sampai Router yang berukuran besar yang digunakan untuk jaringan skala besar. Hingga saat ini, Saya sendiri baru menggunakan beberapa Varian dari Mikrotik, Yaitu Mikrotik RouterOS, Mikrotik RB750, Mikrotik SXT-5HND , Dan Mikrotik RB941-2nd-tc

Selain menjadi Router, Mikrotik pun hadir dalam beberapa model yang di lengkapi dengan fasilitas Wireless contohnya SXT-5HND atau RB941-2nd dan masih banyak lagi varian Mikrotik yang dilengkapi Fungsi Wireless. namun ada beberapa hal yang perlu anda pertimbangkan jikalau anda ingin membeli Perangkat Mikrotik Yang mempunyai Fasilitas Wireless, Beberapa hal yang perlu anda perhatikan dan pertimbangkan adalah :

1. Level Lisensi
2. Frekuensi

Mari kita bahas 1 persatu
Level Lisensi

Level Lisensi Menjadi pertimbangan dikarenakan Beberapa fungsi pada Sebuah mikrotik wireless dibatasi berdasarkan Lisensi ini, Contohnya saja untuk Perangkat Mikrotik SXT-5HND yang mempunyai Lisensi Level 3, yang artinya Wireless Mikrotik Jenis Ini hanya bisa digunakan dalam Mode Client atau Penerima dan tidak bisa dioperasikan menjadi AP (Access Point) atau Pemancar. (Wiki : Mikrotik)

Frekuensi

Jikalau anda tertarik untuk membeli perangkat wireless mikrotik, anda perlu memperhatikan Frekuensi yang digunakan Perangkat tersebut. pada umumnya Wireless berfungsi di 2 frekuensi, yaitu 2.4Ghz dan 5Ghz, untuk perangkat mikrotik dengan Frekuensi 2.4Ghz biasanya ditandai dengan adanya angka "2" sedangkan untuk frekuensi 5Ghz ditandai dengan angka "5" pada model mikrotik tersebut. Namun ada pula beberapa tipe mikrotik yang mempunya Wireless tapi tidak diberi tanda Frekuensinya maka dari itu anda harus teliti saat melihat spesifikasinya.

Selain Kedua Hal diatas, sebenrnya masih banyak lagi pertimbangan lain yang perlu di perhatikan seperti, Power, jenis Polarisasi,Processor, Standart Wireless, Antenna Gain dan lain-lain. namun 2 hal di atas adalah yang paling penting (Menurut saya) untuk dipikirkan terlebih dahulu, jika kedua hal di atas sudah cocok dengan kondisi dan kemauan kita, selanjutnya adalah memperhatikan kembali spesifikasi lainya.

Jika anda tertarik untuk mempelajari mikrotik, maka silahkan untuk terus membaca Postingan-postingan di blog ini sehingga pemahaman anda tentang fungsi-fungsi lainya yang ada pada mikrotik yang belum saya tulis disini bisa anda dapatkan dan anda pahami. :D